Yap, jaman hari gini semakin nggak karuan, dari mulai alam sampai seisi-isinya…tapi menurut aku yang paling memegang peranan penting itu adalah kita sendiri sebagai manusia. Kalau kata Aa Gym mah mulai dari diri sendiri (apa kabar ya dia?)
Melihat banyak pemberitaan di berbagai media massa mengenai masalah yang ada membuat bulu kuduk merinding dan jadi kepikiran. Yang mulai dari alam misalnya gunung meletus, banjir bandang, angin puting beliung, gempa bumi, tsunami, longsor, wah macem2. Bahkan waktu Gunung Kelud meletus terjadi keanehan lantaran suhu yang meningkat jauh melebihi sewaktu Gunung Kelud meletus tahun2 sebelumnya.
Kemudian terjadi banyak penganiayaan, dari mulai STPDN, geng motor brejez, alumni dan senior sma 34 kepada juniornya, dan lain2…haduuh…rekamannya bikin merinding. Memang sih, ploncoan dari senior ke junior udah jadi PR lama departemen pendidikan, tapi kenapa musti terjadi lagi ya? meski dulu hal-hal seperti itu sangat common di SMP dan SMA aku, hanya tetap saja membuat hati miris…(alhamdulillah nggak pernah kejadian sama aku, jangan sampe deh tujuh turunan! Tok3x)
Yang lebih nggak masuk akal lagi ya geng motor itu…ya ampuun..setahu saya nih ya, kalau mau masuk suatu auto klub ya udah masuk, daftar,bayar biaya anggota tahunan, bikin acara, dan boundaries yang ada diantara para anggota biarkan terjadi secara natural, walaupun dalam hal perekrutan anggota ada beberapa auto club yang hati-hati dan terkesan agak picky. And it’s no big deal actually, karena setiap auto club pasti kepengen mempunyai nama baik yang dimunculkan oleh para anggotanya sendiri.
Heran, kok mau sih ditonjokin, ditendangin seperti itu hanya untuk masuk geng motor?? Untuk keren2an gitu? Ah…nggak masuk akal. Padahal mereka anak-anak yang sekolah lho, huff…mungkin mereka butuh pengakuan diri dari pihak luar ya..? Mungkin mereka memiliki disturbing behavior di dalam dirinya..MUNGKIN.
Lalu….nih yang paling dodol menurut aku ya..banyaknya aliran2 agama islam di luar sana yang melenceng jauh dari ajaran agama islam yang kita pelajari dari dasar waktu kita sekolah. Mengakui adanya Rasul lagi lah, nggak usah shalat lah.., nggak usah puasa lah..semua hal deh yang melenceng…
Dulu, aku akui, aku hampir jadi korban, agak lucu sih, karena setiap orangnya ceramah, aku malahan nguap dan merem melek karena ngantuk, inti sarinya nggak dapet dia ngomong apa, in fact nggak mau ngikutan tapi karena dikejar2 terus, ya wis aku punya plan, kita bayar aja,selesyeei!! Nggak mau get involve lagi deh..eh Alhamdulillah aku kecelakaan…(iya beneran aku bilang Alhamdulillah)..karena kecelakaan itu aku akhirnya lepas bebas nggak dikejar2 lagi.
Yang bikin sakit hati aku dibohongin abis2an sama sahabat aku! Dan dia nggak pernah minta maaf, atau bahkan menengok aku yang sedang sakit…
Itulah memang, jamane jaman edan sekarang…!
Basically..sepertinya ntar klo punya anak memang harus diajarin tentang agama banget. Dan pemikiran rasional kita sebagai insan yang berpendidikan harus ikut serta. Karena biarpun pendidikannya tinggi, belum tentu dia memiliki akal pikiran yang sehat dan rasional..
Huff..jaman2…mudah2an kiamat nanti jamannya dibenerin dulu ya Allah..amiinn…
Melihat banyak pemberitaan di berbagai media massa mengenai masalah yang ada membuat bulu kuduk merinding dan jadi kepikiran. Yang mulai dari alam misalnya gunung meletus, banjir bandang, angin puting beliung, gempa bumi, tsunami, longsor, wah macem2. Bahkan waktu Gunung Kelud meletus terjadi keanehan lantaran suhu yang meningkat jauh melebihi sewaktu Gunung Kelud meletus tahun2 sebelumnya.
Kemudian terjadi banyak penganiayaan, dari mulai STPDN, geng motor brejez, alumni dan senior sma 34 kepada juniornya, dan lain2…haduuh…rekamannya bikin merinding. Memang sih, ploncoan dari senior ke junior udah jadi PR lama departemen pendidikan, tapi kenapa musti terjadi lagi ya? meski dulu hal-hal seperti itu sangat common di SMP dan SMA aku, hanya tetap saja membuat hati miris…(alhamdulillah nggak pernah kejadian sama aku, jangan sampe deh tujuh turunan! Tok3x)
Yang lebih nggak masuk akal lagi ya geng motor itu…ya ampuun..setahu saya nih ya, kalau mau masuk suatu auto klub ya udah masuk, daftar,bayar biaya anggota tahunan, bikin acara, dan boundaries yang ada diantara para anggota biarkan terjadi secara natural, walaupun dalam hal perekrutan anggota ada beberapa auto club yang hati-hati dan terkesan agak picky. And it’s no big deal actually, karena setiap auto club pasti kepengen mempunyai nama baik yang dimunculkan oleh para anggotanya sendiri.
Heran, kok mau sih ditonjokin, ditendangin seperti itu hanya untuk masuk geng motor?? Untuk keren2an gitu? Ah…nggak masuk akal. Padahal mereka anak-anak yang sekolah lho, huff…mungkin mereka butuh pengakuan diri dari pihak luar ya..? Mungkin mereka memiliki disturbing behavior di dalam dirinya..MUNGKIN.
Lalu….nih yang paling dodol menurut aku ya..banyaknya aliran2 agama islam di luar sana yang melenceng jauh dari ajaran agama islam yang kita pelajari dari dasar waktu kita sekolah. Mengakui adanya Rasul lagi lah, nggak usah shalat lah.., nggak usah puasa lah..semua hal deh yang melenceng…
Dulu, aku akui, aku hampir jadi korban, agak lucu sih, karena setiap orangnya ceramah, aku malahan nguap dan merem melek karena ngantuk, inti sarinya nggak dapet dia ngomong apa, in fact nggak mau ngikutan tapi karena dikejar2 terus, ya wis aku punya plan, kita bayar aja,selesyeei!! Nggak mau get involve lagi deh..eh Alhamdulillah aku kecelakaan…(iya beneran aku bilang Alhamdulillah)..karena kecelakaan itu aku akhirnya lepas bebas nggak dikejar2 lagi.
Yang bikin sakit hati aku dibohongin abis2an sama sahabat aku! Dan dia nggak pernah minta maaf, atau bahkan menengok aku yang sedang sakit…
Itulah memang, jamane jaman edan sekarang…!
Basically..sepertinya ntar klo punya anak memang harus diajarin tentang agama banget. Dan pemikiran rasional kita sebagai insan yang berpendidikan harus ikut serta. Karena biarpun pendidikannya tinggi, belum tentu dia memiliki akal pikiran yang sehat dan rasional..
Huff..jaman2…mudah2an kiamat nanti jamannya dibenerin dulu ya Allah..amiinn…
"aarrgghh...pusing akuu..."
No comments:
Post a Comment