Sunday, December 30, 2007

Not Just Physical Beauty


Ada sebuah ucapan yang mengatakan “Keturunan Adam dan Hawa untuk ke depannya akan semakin ganteng-ganteng dan cantik-cantik.”

Kemudian, setelah aku perhatikan, kalimat tersebut benar adanya, misalnya aku..[eehh STOP!], maksudnya misalnya anak-anak muda jaman sekarang *sok tua*, waduh makin gareulis dan garanteeuung pisan.. Selain secara wajah udah cantik alami, cara mereka berpenampilan juga oke, sukses, makin jago buat memvermak fisik sedimikian rupa untuk makin cakep.

Sebenarnya TAK HANYA CANTIK FISIK yang dicari, tapi juga batiiin...waduh auranya pasti makin mantap tuh.
Nah, inti sari pembukaan topik tersebut sebenernya akan mengarah ke seorang wanita cantik keturunan Indo yang aku temui...Hampir semua orang kenal kok, namanya Rianti Cartwright. Seorang VJ acara musik, presenter, dan juga bintang film, film terbarunya akan tayang bulan Januari sebagai Aisha di film Ayat-Ayat Cinta.

Begini ceritanya...*backsound horror* eh maaf-maaf...*ganti musik klasik*
Suatu hari, aku lagi menjalani casting kerja untuk posisi..[dirahasiakan] di salah satu stasiun TV Swasta...terus lagi duduk manis, celingak-celinguk, tiba-tiba muncul sosok wanita super cantiiik dari sebelah kiri aku, secara involunter, aku langsung berhenti celingak-celinguk dan konsen ngelihatin dia, dia adalah Rianti, “aduuhh cantiiik banget sih” batinku, dia sendiri lagi asyik menelepon, sepertinya sedang menelepon supirnya, karena kata-katanya begini : “Aku baru keluar, Pak. Udah dimana?”

Eeehh, tiba-tiba mata kita saling bertemu, lalu dia tersenyum manis diiringi lambaian tangan kepadaku. KeGEP! Aku pun dengan noraknya balas tersenyum dan sedikit angkat tangan padanya...
Bener-bener deh, muka bulenya, muka mulusnya, muka humble-ya, sejuuuukk banget, ditambah lagi, sikap ramahnya! Coba deh, dia sempet2nya melambaikan tangan ke aku dan memberikan senyum, padahal doi lagi nelepon! *GR brlebihan*
EHEM, ditambah lagi, nada dia mengobrol dengan lawan bicaranya di telepon itu ramaah sekali. Terdengar lagi, “Iya, habis ini aku kan mau ke Kemang. Aku tunggu ya, ini aku mau turun lho.., makasih ya, Pak.” Tak lama, dia masuk lift, masih dengan senyumannya, dia sempat bersalaman dengan pegawai lain, dan lagi-lagi mengucapkan terima kasih pada orang yang menahan tombol lift untuknya. Oohh..sooo sweeet banget deh Rianti. Udah cantik, ramah, udah gitu, kayaknya dia termasuk artis yang nggak neko-neko pula, pacarannya awet sama Banyu...
2 thumbs up untuk Rianti Cartwright, mudah2an nggak FAKE dan semoga dia selalu rendah hati ya biar cantiknya terus muncul..
Ugh ya, itu kalau dia lagi nggak nelepon, minta foto bareng deh! Pengen ciuuum! [eh, tapi aku masih normal kok!]
Selama ini banyak artis yang bahkan lebih cantik dan pernah aku temui, tapi belum ketemu yang kayak Rianti, yang dalam keadaan accidentally ketemu, bukan macam jumpa fans gitu..
Ada juga beberapa cewek yang biasa aja, tapi inner beautynya nggak banget, a.k.a sok cantik gitu,,hihi, adduhh..nggak banget lah...
Ada juga cewek yang biasa aja, tapi karena orangnya baaiikk...cantiknya keluar, kayak beberapa temen aku...[ada laah..salut sama mereka]
Maaf, mungkin eneg kali ya aku muji Rianti terus, tapi emang begitulah aku kagum aja..huehehe...
Aku yakin, banyak wanita seperti Rianti, hanya saja jarang terlihat olehku, ini kan hanya salah satu contoh yang aku temui...pada dasarnya aku seneng aja ketemu orang yang ramah dan menyenangkan, yang tulus, [ketahuan banget lho klo nggak tuluss]...apalagi yang cantik dan juga guaanntteeeng!! Wakakakakk...

daripada ke mall, mendingaaan...

Jujur, saya lagi senaaaang sekali menghabiskan weekend saya dengan berjalan-jalan ke wisata Jakarta, soalnya agak sedikit bosan kalau harus ke pusat perbelanjaan..[nggak punya uang juga..hehe]..mubgkin saya agak sedikit telat nih, tapi nggak apa-apa lah..better late than never, kan?^_^

Ternyata cukup banyak tempat-tempat bersejarah di Jakarta, hmm..harus menyusn jadwal nih..coba deh temen2 juga ikutan yuk wisata di Jakarta, mau kasih info juga, coba klik di SINI deh..eh klo nemu tempat yang oke lainnya di Jakarta, beritahu yaah..

selamat menikmati..

Wednesday, December 26, 2007

HAPPY BIRTHDAY,,

~ Happy Birthday, my akang hunnybunnie... ~

semoga di umur 24 ini kamu semakin shaleh, sukses, enteng rejeki, dan enteng jodoh ya..
semoga juga...hadiahnya bermanfaat buat kamu..

ps. boleh neng minta semakin sayang sama neng? hehe

dan buat dek dio...selamat ulang tahun juga yang ke 12 ya...
semoga kue buatan teteh cukup enak dimakan...:)

Sunday, December 23, 2007

Welcome & Enjoy the trip @tegal amba village (part II)

Selamat datang kembali bapak-bapak, ibu-ibu, jeng-jeng, gimana? istirahat melihat taman botaninya suda cukup ya? Marii perjalanan kita dilanjutkan kembali..yiiuukk


Selain hororisme gaib dari rumah Bapak Yono, hororisme yang lain juga muncul dari si Indonesia Idol Wannabe! Entah deh tuh siapa namanya, nggak berminat kenal, karena anaknya itu sakit, alias stress! Kerjaannya ngapalin lagu yang dipasang kencang2 dari tape miliknya (kalah konser musik juga!), suaranya? Beeuu..Rocker berat, bo! Saking nge-rocknya, sampe sekarang batuknya nggak sembuh2!
Dia hanya keluar sesekali, selebihnya dikunciin hanya sampai pagar, soalnya kadang suka ngamuk, sambil bertelanjang dada ngejar cewek2 yang dia suka, sambil berteriak : “OH CINTAKUU!!”

Berjalan ke sebelah sana, hmm…tidak ada yang terlalu special untuk diceritakan, soalnya saya sendiri sudah lama tidak ikut bergaul ke sana selain untuk keperluan Shalat Ied atau 17 Agustusan, sudah banyak dihuni sama penghuni kontrakan. Ada bengkel motor sih yang berisiknya kedengeran sampai ke rumah kalau lagi ngetes knalpot. Nah kita berbelok ke sebuah gang kecil, disitu semuanya penduduk lama, dari jaman saya bayi sudah saling kenal, disitu ada Mpok Ilal yang pagi-pagi jualan nasi uduk, gemblong,bakwan, tempe goreng, lontong, makanan khas betawi deh, enak2 lho…di sepanjang gang ini hampir semuanya pintar masak, termasuk Bu Senah, yang bekerja di rumah saya sejak saya TK, Bu Senah bisa dibilang PR-nya Tegal Amba, waah, semua berita ter-gress yang terjadi di Tegal Amba, saya tahu dari dia. Dari hal kecil sampai hal besar yang menyebabkan terjadinya adegan sinetron! Hehe…

Tapi eh tapi…, meski agak mengampung dan terpencil, di Tegal Amba ini serba ada lho…, ada Ujang yang pagi-pagi sudah teriak “SAYUURR” muter2 Tegal Amba, ada mba-mba yang berteriak “KUE KUEE” yang menjajakan kue-kue basah, ada ibu-ibu yang berteriak “AYAM AYAM! PEPES-PEPES!”, ada tukang roti yang melabel rotinya dengan terjemahan Bread Talk, yaitu “ROTI NGOBROL”, beneran!, ada tukang somay, tukang bubur, tukang sate, tukang bubur sum-sum, tukang basho si Gepeng yang sudah jualan dari saya masih bocah, lalu ada Bubur Kacang Ijo dan Ketan Hitam milik Pak Yoyo, yang juga sudah akrab sama warga sekitar, lalu ada tukang mie ayam, tukang batagor, tukang soto mie, tukang jepitan, tukang kredit, mobil barang 10.000 dapat 3, tukang rujak, tukang asinan, tukang tape, tukang sol sepatu, bnyaaak deh yang jualan depan rumah dari pagi sampai tengah malam, ditutup sama tukang mie tek-tek/dog-dog.

Tegal Amba RT 1 pun sampai sekarang tidak kena banjir dan jangan sampeeeee, amit2, hanya saja kita selalu terjebak nggak bisa kemana-mana kalau lagi banjir besar di Jakarta.
Hmm..ada cerita yang bikin merinding di Tegal Amba RT sebelah, di sebuah rumah, sebut saja namanya H. Suyadi, beliau sudah meninggal tahun kemaren, ceritanya, rumah beliau ingin dijadikan kontrak2an oleh anak-anaknya. Mau nggak mau dibongkar dong, termasuk makam istri H. Suyadi yang terletak di halaman belakang. Istri H. Suyadi sendiri, Hj. Suyadi sudah meninggal 11 tahun yang lalu, singkat cerita, dibongkarlah makam tersebut, dan apa yang terjadi? Subhanallah banget! Itu jenazahnya masih utuh, sama seperti 11 tahun yang lalu dimakamkan!! Masih ada dagingnya, masih terlihat seperti Hj. Suyadi! Yang berubah hanya mukanya semakin keriput, bahkan kain kafannya pun tidak kotor, hanya kuning2 kena tanah sedikit saja!
Subhanallah banget ya..? konon, Hj. Suyadi itu orangnya baiiik banget, dia sering menyapu jalanan hingga bersih meski itu bukan lagi area rumahnya, beliau juga ibadahnya bagus, rajin mengaji, dan beliau ramah sama semua orang…
Waah,,,enak sekali ya?

Ya sekian jalan-jalannya, lain kali jalan-jalan lagi ya?
Walaupun Tegal Amba perkampungan, tapi akhirnya teman2 saya yang sudah pernah maen ke rumah mengakui kalau Tegal Amba itu bikin PW buat nongkrong (katanya lho..)

Saturday, December 22, 2007

Melting Scene

Semenjak resign dari kantor yang dulu, jujur, kerjaan aku pacaran sama koran Kompas tiap Sabtu-Minggu, pacaran sama website langganan khusus lowongan kerjaan, pacaran sama tukang pos, dan pacaran sama DVD! Tapi ya, ternyata koleksi film yang aku punya itu belum semua aku tonton, ada beberapa film drama komedi romantis yang aku tonton kemaren2..

Dari film-film tersebut, keinget beberapa adegan yang bikin aku ngerasa ‘ichy-ichy’, melting eeuuy..


From Becoming Jane – waktu Jane dilamar sama Mr. Wisley
“Love is just like a flower in the morning, it takes time to get blossom..”

From Pride and Prejudice, waktu menyatakan cinta ke Kiera Knightley (agak lupa)
“I just can’t stop thinking of you, and I just realize..I love you..I love you..I love you..”
[si cowoknya itu tipe cowok dingin dan dia nyatain itu dengan tergagap-gagap]

From Medley
“Aku tidak hanya ingin menjadi suamimu hari ini, tapi seterusnya..”


From Wedding Crashers
Adegan waktu Owen mengendap-ngendap ke kamar Rachel McAdams tapi ragu-ragu untuk mengetuk, dia hanya endengarkan dari luar. Eh nggak tahunya, begitu Owen masuk kamar, Rachel McAdams-nya yang kluar dan balik mengendap-ngendap ke kamar Owen dan juga ragu untuk mengetuk...Saling cinta tapi bingung..

Ahh..segitu saja dulu ya..film cintaa...slurrp

Selamat Jalan, Sobat...

Selamat Jalan untuk Sobatku, Anrio Simon, sang vokalis bersuara dahsyat dari grup band Fill In..
Selama beberapa kemarin, Rio memang menderitasakit cukup parah dan 3 hari yang lalu, Rio koma, dan kemari akhirnya Rio menghembuskan nafasnya yang terakhir..

Rio, selamat jalan kawan,, maafin Dinda yah nggak sempat menengok kemarin2...semoga you have your rest in peace..

*jadi inget dulu Rio sering ngegodain aku sama gebetanku dulu, dan kita sering bersenandung nggak jelas...*

Rio...

Selamat Hari Ibu..Happy Mothers Day

Hallo...

Aku mau ngucapin Selamat Hari Ibu ya buat semua wanita yang telah menjadi Ibu dan tengah menjadi calon Ibu serta yang akan menjadi calon Ibu,,

Semoga para wanita di dalam perannya sebagai Ibu semakin dihargai oleh berbagai macam pihak...

Sekali lagi..SELAMAT HARI IBU!

Friday, December 21, 2007

hubungan amandel dengan degradasi otak

Akhirrnnyaa...aku sekarang sedikit tahu penyebab [perasaan] kemunduran otak pada diriku. One day, aku datang ke RS Budi Asih, bagian THT, tempat si teteh lagi co-ass. Lalu.., sembari menemani keponakan aku, iseng-iseng aku juga memeriksakan telinga aku. Begitu namaku dipanggil, si teteh senyam senyum aja, aku sendiri kelimpungan kalau ditanya keluhannya apa, jawab apa yaaa?

Begitu duduk di kursi maut [hwekeke], dr. Renny menyambut diriku dengan sigap, memeriksaku dengan harus buka mulut, julurkan lidah, periksa hidung, dan juga telinga, sembari dr. Renny terus menyebutkan bahasa-bahasa kedokteran untuk dicatat oleh co-ass yang lain, aku sih malah cengangas cengenges, lha iya nggak ngerti gitu loh...Daan, satu kata yang aku mengerti pun terucapkan!
“AMANDEL tingkat...[bahasa kedokteran]” ucap dr. Renny.
“Haa? Amandel?” bisikku tertahan..
selesai periksa, mulailah aku bertanya sama si teteh, habis kalau tanya sama dr. Renny, kayaknya dia lagi ribet bener, mana nada bicaranya ngasal banget lagi aw. Teteh pun bertanya, “Akhir-akhir ini kerasa makin bodoh nggak?” [sial]
Sok-sokan mikir, aku ngangguk pelan, “Rasanya siiih..., kenapa emang?”
“Amandel itu selalu terjadi, hanya saja, tiap orang penerimaannya beda-beda, ada yang hilang dengan sendirinya, ada juga yang musti dioperasi, karena bisa mengganggu. Contohnya, lo jadi lemot, pelupa, capek sedikit sakit, terus gampang banget kena flu. Yah begitulah.”

Dengan sedikit mengerenyitkan kening, aku mulai menelusuri gejala-gejala tersebut, yaaah,, ada benernya juga sih...”Terus gimana dong?”
“Operasi ya, mau?”

“OPERASI!!??”
Aih nengDJ deh aw, macem2 aja deh penyakitnyaaa!!
Yah, dengan anggukan pelan aku pun mau. Usut punya usut, biaya berobat dan operasi di RS Budi Asih itu cukup murah, dokternya juga cukup oke..
“Operasi amandel di Budi Asih itu paling murah sedunia, mana ada yang operasi harganya 1,2 juta. Tapi nggak usah ngineplah, karena malah bikin penyakit.” Ucap dr. Renny.

Teteh pun menimpali, kita bisa sih nginep di kelas III yang murah itu, wong semalamnya cuma 40rb! TAPI.. satu kamar sama yang penderita TBC, dll..
Wididiiiidiih... amandel ilang, penyakit lain datang? nggak lah yee,,
Btw..sebenernya amandel itu seperti apa sih??
Mari kita kenali
amandel yiuuk atooo kesini..

Akhirnya dia datang jugaa...

KATANYA nih.. dan juga beberapa orang yang pernah mengungkapkan pendapatnya ke aku mengenai penemuan jodoh, jodoh itu ibarat judul lagunya Ussy – KLIK. Nggak tau juga sih yaa..tapi kalau memperhatikan sedikit, misalnya pengalaman beberapa teman, nonton film, atau nonton infotainment tentang artis yang menikah, rasanya itu memang bener deh..

Misalnya artis ini menikah dengan artis anu, padahal kenalnya juga baru. Dan dulu waktu pacaran sama pacar sebelumnya malah lebih lama tapi nggak jadi nikah. Iyaa.. itu namanya belum jodoh..

Jangankan artis, hal itu tuh terjadi sama si teteh sendiri, hehe..
Then furthermore, perjalanan pasca penemuan jodoh itu kembali lagi pada Allah dan diri kita sendiri sebagai pasangan...

“Cari jodoh itu..ibarat cari kerja, susah-susah gampaang..”
“Orang yang pacaran lama belum tentu berjodoh lho, neng.”
“Inti pernikahan itu bukan pada hari H-nya, tapi perjalanan pada hari-hari setelah hari H-nya..”
“Jodoh itu kalau kita udah klik, mantap!”
“Buat gue..jodoh itu nih, muncul dengan tiba-tiba, begitu kita melihat lawan jenis kita, tiba-tiba aja gitu muncul suara : “Ini dia yang bakal jadi pendamping hidup gue! She’s the one!” ngomong-ngomong, Neng udah kerasa begitu belum?”

Ah, pokoknya berbagai macam pendapat lah dikemukakan. Hmm,, ada benernya juga sih..yah..selama ini sih aku pernah ngerasa YAKIN begitu ketemu seorang cowok, nggak tau juga ya, pertama ketemu, terasa ada chemistry sedikit, lalu pertemuan berikutnya, berasa ada yang ngomong : Ini dia nih orangnya,, ya dia orangnya!
Jangankan hati aku, temanku yang melihat aku dan dia pertama kalinya waktu itu langsung bilang : “Nyai...nggak tau yah, tapi kenapa yah, kok sama yang ini, gue berani bilang lo bakal jadi, kerasa bangeeeet...”
Tapi nggak tahu juga deh..deg-degan kalo ngomongin itu mah..siapa orangnya? Waahahaha...ada deeehh...
Kalian sendiri, pernah nggak ngerasa gitu?? ^_^

Saturday, December 15, 2007

Speaking of Which...

Merujuk [bahasa lo diin..] pada isi blognya imoetz, tentang promosi usahanya dalam berjualan baju, saya jadi ingin membicarakan tentang sebuah cita-cita dan harapan untuk membuka lapangan kerja sendiri..[mulianya nengDJ deh aw]

Jujur, sebeennneeernyaaa nihh, from the bottom [botttooom banget], saya tuh kepengen jadi pengusaha. Tapi saya pengen kumpulin modal dulu, ada sih yang bilang sama saya, bukan masalah modalnya, yang penting niat. Memang benar sih, tapi saya ini tipikal orang yang ingin cari aman saja. Tidak berani kredit, takut nggak bisa bayar, malah jadi ngerugiin banyak pihak. Satu sisi, menjadi pengusaha itu memang penuh dengan resiko dan tantangan, boleh deh bilang saya coward, tapi beneran, saya ingin merintis semuanya dengan hasil jerih payah saya sendiri dan saya berencana memulainya dari hal yang terkeciil dulu, jadi kalaupun modalnya kurang dan mengharuskan kredit ke bank, setidaknya saya [harus] yakin sanggup membayarnya lagi, tanpa harus “gali lobang tutup lobang” [bang haji, lirik lagunya pinjem dulu yee]

Nah, usaha apakah yang sudah saya rencanakan sedari sekarang?? Cukup banyaak..*kemaruk*
Yang bener2 saya niatin itu adalah salon khusus wanita, tapi bukan di Jakarta, soalnya banyak saingan :p, tapi di kampung halaman saya, Tasikmalaya, untuk kota bisnis seperti Tasik, usaha ini prospeknya cukup bagus, saya ingin para wanita di Tasik selain berdagang juga bisa merawat dirinya dengan baik. Konsep salonnya termasuk spa, massage, lulur, pokoknya terapi yang bisa bikin rileks. Kalau sudah rileks, mudah2n yang keluar dari salon saya bukan hanya outside looknya aja yang cantik, tapi juga auranya...amiin..
Modalnya adalah kursus keterampilan, yaitu ikut pendidikan salon kecantikan gitu [lg ngumplin uang], frankly, basic-nya saya udah punya, cuma perlu diasah lagi, yah..sekarang sih palingan sering dimintain tolong sama temen buat ngedandanin ke pesta..[guarantee hasilnya nggak kayak lenong!], selain itu kursus menjahit juga saya minati, siaapaa tahuu..usaha saya bisa berkembang ke arah Salon, Boutiqe, Cafe and Library..^_^

Kedua, saya ingin mendirikan taman bacaan anak-anak dimana nantinya ada agenda Story Telling, morality knowledge, spiritual knowledge, sanggar tari [untuk mengenal budaya Indonesia], atau agenda perlombaan anak-anak, jujur, targetnya bukan menengah ke atas, tapi justru menengah ke bawah, mereka itulah yang jauh lebih membutuhkan karena mostly mereka less of education, less of manner karena environmentnya tidak mendukung, intinya mereka harus berwawasan luas, namun harus tetap beretiket serta rendah hati. [dunia saya tak jauh2 dari anak-anak, i love children!]

Ketiga, pasti..tetap Wedding Organizer saya jalani, huehehe..[eh, siapa mo merid? Hayuu] dan terakhir, saya ingin usaha rumah kost2an atau kontrakan!

Yah, kesemuanya perlu dirintis dari bawaaah banget, kumpulin modal, bakat, nekat, dan pengetahuan tentang wirausaha! Be a success career woman and amazing housewife for my husband and my children..saya ingin memback up keuangan keluarga tanpa harus meninggalkan kewajiban saya terhadap keluarga saya. Itu Cita-cita saya.


Kalau ditanya pekerjaan, jawaban saya bisa macam-macam, tapi jika ditanya profesi, profesi saya adalah ibu rumah tangga.
(by Cosmopolitan FM, inspiring story)

new Barbershop

Bayangkan jika rambut Anda dipotong oleh ‘ahli’ barbershop profesional? Bersediakah rambut Anda ditangani oleh canggihnya peralatan barbershop yang kami miliki?
Dan kesemuanya itu bisa Anda dapatkan secara GRATIS!!

Anda cukup datang ke Barbershop Danesh, disana Anda akan ditangani oleh Mr. Daneshnya langsung, Anda hanya akan diminta, “ ‘enang aja, pak..’yem ‘ulu yaa..’ “ dan kepala Anda akan ditahan oleh kedua tangannya dan peralatan rambut lainnya...
Seperti inilah...



Danesh, ponakanku tersayang sedang menjadikan kakeknya kelinci percobaan barbershop pake penjepit jemuran!

..first wisuda..

Alhamdulillah,,
Ya, hanya kata itu yang terus aku ucapkan sepanjang hari waktu hari Kamis, 13 Desember kemaren, pastinya karena aku bahagiaaa banget,
hari itu aku resmi diwisuda, pendidikan S1 aku dinyatakan selesai oleh Mrs. Prita Kemal Gani, the director of London School.




tanpa Dewa..~

Waw..ini ternyata rasanya selesai kuliah ya, sebenernya sih per tanggal 9 Agustus yang lalu aku sudah resmi lulus, tapi belum resmi diwisuda, masih menunggu kurang lebih 4 bulan untuk bukti autentiknya. Namun, penantian itu pada akhirnya berujung menyenangkan, acara wisuda kampusku, London School Jakarta yang digelar di Ballroom Hotel Ritz Carlton Mega Kuningan sukses meluluskan 95% angkatan 2003, horaaay...begitu nama Dinda Amalia Rahmadhani, S.Si disebut dengan lantang oleh Mam Rini Sanyoto, rasanya merinding disko, ada rasa haru dalam diri ini, sembari bibir ini terus memasang senyum karena bahagia. Begitu melenggang kembali ke tempat duduk, mata terus mencari mama dan papa, tapi nggak ketemu, malah disuruh stop sebentar sama tukang poto, dan dengan cengiran yang lebar..JEPRET! cari hasilnya ah entaar..

Di satu sisi, agak sedih juga karena saat itu mungkin bisa dikatakan detik2 terakhir kumpul bareng sama anak-anak kampus, yah kumpul sih bisa dilakukan kapan saja, tapi untuk ukuran sebesar itu, mungkin baru bisa terwujud bangsa 3-5 tahun lagi! Kita pun poto2, sama anak Marketing dan pastinya anak Public Relations doong..narsisme pun terjadi, humm..menyenangkan...

Ngomongin soal Toganya nih.., hampir semua yang cewek-cewek [termasuk saya] mengeluh keGEDEan..huahaha..ya sih..
Kalo kata Achied mah “Gue udah kayak Kenya West nih mau ngeRAP”
Yang lain bilang “Gue mau wisuda atau mau meranin vampir cina yak?”
Lain lagi dengan si teteh yang bilang, saya tinggal berada di atas panggung ikut koor..”Oh, happy day!” Ah sebodo amat, emang hari itu adalah Happy Day buat saya kok, lagipula saya bilang TOGA itu JUBAH, keren malah, saya anggap aja saya jadi salah satu siswa Hogwarts, huahaha...


Tak lama kegembiraan aku bertambah dengan datangnya sang pacar tercinta yang [cukup] ganteng dengan balutan jas hitam dan kemeja putih garis hijau, mulai deeeh kenalin sana sini, beberapa temen yang udah kenal langsung haha hehe sama si akang. Tak hanya teman2, tapi juga orang tua teman2! Hoho...

Huff, ya itulah end of my bachelor degree’s journey, next, i’m planning to take my Master, as soon as possible, and when the time is come, that’s gonna be my second graduation as [hopefully] M.Si....amiin

Thursday, December 13, 2007

doa ketenangan jiwa..

Ya Tuhan kami,
Curahkanlah kesabaran atas kami dan teguhkanlah pendirian kami
Serta tolonglah kami terhadap golongan yang kafir
Ya Tuhan kami,
Janganlah Kau palingkan hati kami setelah Engkau tunjuki
Dan berilah kami dari hadhiratMu rahmat
Karena Engkau adalah yang Maha Pemberi
Ya Allah,
Sebagaimana Engkau telah memberi penghalang antara aku dan hatiku,
Maka berilah penghalang antaraku dan antara syaitan serta perbuatannya

Ya Allah,
Aku mohonkan pada-Mu jiwa yang tenang tenteram, yang percaya pada pertemuan dengan-Mu dan ridha atas keputusan-Mu serta merasa cukup puas dengan pemberian-Mu.

Amiin ya robbal alamiin…

Wednesday, December 12, 2007

..the soldiers..

Minggu kemaren aku nonton Oprah Show yang topiknya menyambut pulangnya tentara USA dari medan perang di Irak, yah pokoknya tempat perang yang diprakarsai sama si Bush deh...

Honestly, pas nonton tuh gimana gitu rasanya, ada rasa kasihan, terharu, dan sedikit rasa kecewa sama mereka karena mereka mau-mau aja perang. Tapi, nggak bisa disalahin juga sih, lah mereka kan ibaratnya cuma cere-cerenya para dedengkot USA, disuruh perang ya perang.
Tak hanya para tentaranya yang ada di Oprah Show, tapi juga keluarganya, terjadilah tangis-tangisan, melepas rindu, haduuh, kasihan lihat mereka, sampai ada yang belum sempat lihat anaknya, ada juga istri tentara yang sengaja menghambat anaknya belajar berjalan agar nanti belajar jalannya sama ayahnya. Ada yang menunda nikah karena harus perang...
Para tentara itu masih pada muda-muda pula, palingan umurnya 24-35 tahun, kasihan sekali...Demi permintaan perang dari atasannya, mereka pun rela meninggalkan orang-orang tercinta.

Perang, benar-benar merugikan banyak pihak ya? Salah satunya mereka, belum jelas masalahnya apa, hanya kekhawatiran semata, sudah mengangkat bendera perang...Huff, apa sih untungnya memikirkan kepentingan diri sendiri? Kan yang kita anggap salah nggak selalu salah di mata orang lain, dan setiap yang dianggap benar juga nggak selalu benar di mata orang lain. Kenapa sih kita nggak coba untuk saling menghargai aja, berusaha menerima ketidakcocokan dengan lapang dada? Kenapa sih nggak bisa dibicarakan baik-baik untuk menemukan titik tengahnya? Yang hasilnya nggak akan merugikan semua orang..
Arrghh...STOP WAR, PLEASE!!!

Tuesday, December 11, 2007

Welcome & Please Enjoy the trip @ Tegal Amba Village…(part1)

Tegal Amba, sebuah perkampungan kecil yang terletak di Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Sebagian besar penduduk yang menetap disini adalah asli Betawi, tidak hanya logat bicara, dalam hal adat istiadat pun, masih terasa dan digunakan oleh penduduknya.

Mari, saya ajak jalan-jalan Anda semua.
Jangan heran kalau di daerah ini banyak sekali rumah kontrakan, usut punya usut, bisnis tanah, furniture dan rumah kontrakan sudah mendarah daging di suku Betawi daerah Tegal Amba. Rumah saya sendiri terletak di Jl. Tegal Amba, di sini, banyak RT dan RW karena Tegal Amba sendiri itu panjaang sekali, yah nggak jauh beda dengan Jl. Panjang yang ada di Jakarta Barat. Hehe…
Daerah rumah saya sendiri cukup sering kena ledek, misalnya :
“Din, daerah rumah lo ada di peta nggak sih?”
“Din, lo culik gue ke daerah mana sih!?”
“Ini kapan nyampenya? Dari tadi belok-belok mulu…”
No wonder, banyak orang nyasar kalau nganter barang, bahkan teman2 saya pun pernah nyasar! Makanya, sampe sekarang Pak Pos rute Tegal Amba belum diganti, masih setia sama warga Tegal Amba meski rambutnya sudah full ubanan!

Nah, saya akan lebih focus mengajak Anda jalan-jalan ke bagian RT 1/RW 18 daerah rumah saya. Anggaplah Anda sudah berada di depan belokan rumah saya, karena kalau saya ngejelasinnya dari rute pusat kota, dijamin! Pusing!
Belokan ke rumah saya diapit oleh Toko Mebel (Alm) H. Romli dan Laundry Ramanda, hati-hati jika berbelok ke situ, karena Fear Factor sekalii.., belokannya tajam dan kadang suka banyak pekerjanya H. Romli lagi pada kerja. Bapak RT yang adalah anaknya H. Romli juga tinggal disitu, doi penguasa RT 1, kalau yang berurusan dengan pemerintahan RT 1, datang deh ke dia…
Laundry Ramanda memiliki para pekerja yang rada centil, kerjaannya nongkrong depan belokan, haha-hehe, bahkan pas lagi kerja ngejemur di lantai atas pun masih sempat-sempatnya bersuit2 ria ngegodain cewek-cewek yang melintas!
Tak jauh, ada rumah berpagar hijau milik Bapak Toto, nggak ada yang special dari rumah ini selain anak bungsunya yang cantik banget, namanya Dinda. (halaah)
Geser sedikit sebelah rumah Bapak Toto adalah Bu Titi, nyonya juragan kontrakan samping rumah ini membangun 6 kontrakan yang juga di samping rumah, cukup bisa menghibur sih, karena dengan adanya rumah2 kontrakan tersebut, tiap dinding serasa jadi telinga, so semua hal yang terjadi di gang belakang kedengaran banget, tanpa perlu acara Press Conference!
Ada yang lucu dari rumah Bu Titi ini. Pagar rumahnya tuh nggak nempel ke tembok! Jadi Cuma diganjel aja pake tali atau kawat gitu, walhasil nggak pagi, siang, sore, malem, sampe tengah malam pun, setiap orang yang melewati itu pagar, kalau nggak hati2 bakal menghasilkan bunyi GUMPRAANG!! Dan orangnya pun ketimpa sama pagar Bu Titi yang copot! *geleng2 kepala*
Berisik banget deh!
Sebelum dihuni oleh Bu Titi, rumah ini dihuni sama tetangga akrab Pak Eeng dan Pak Mandor yang bersaudaraan. Pak Eeng sendiri sudah pindah, dulu dia premannya Tegal Amba, siapa ketahuan niat jahat, ibarat kata sebelum badan, jotosnya sudah mendarat duluan di TKP, tapi biarpun begitu, dia orangnya baaaiiik banget. Pak Mandor, beliau sudah almarhum yang kedua kalinya. Ya, beliau sempat mati suri sehingga menggemparkan Tegal Amba dan membuat ngeri orang lewat depan rumah.

Bergeser lagi, sebelah rumah Bu Titi adalah rumah Bapak Yono yang dikontrakkin ke industri kecil yang bergerak di bidang tekstil, yah hanya ada para pekerja saja dan mobil bak berisikan kain2, yang kita tahu rumah itu tuh spooky berat, kalau sudah malam, berpikir sekian kali deh lewat situ, makhluk gaibnya jail banget! Suka ikutan ketawa lah, suka nimpukin batu lah, bahkan sempat menyiram tetangga saya yang sedang melintas tanpa dosa! Yang terakhir menampakkan diri ke anak tetangga di gang belakang!

Ngomong-ngomong, tour guide-nya agak haus..mari silahkan beristirahat di rumah saya, dimana Anda bisa melihat-lihat taman botani, ada pohon mangga, belimbing, jambu, markisa, sawo, kelapa, dan kelengkeng..

Monday, December 10, 2007

..waiting,,patient...

Kamu tahu nggak sih?
Saya capek mikirin kamu
Kamu tahu nggak sih?
Saya lelah mikirin kamu
Kamu tahu nggak sih?
Saya bosan menunggu kamu..
Letih mengemis padamu Sang mediator pemberi rezeki..
Bisa tidak sih kamu datang dengan kepastian,
Kamu beri Saya keyakinan,
tanpa ada pikiran menduga-duga,
tanpa ada pertanyaan YA atau TIDAK [?]
Ina Itu Begini Begitu Begono...

Jadi, Saya diterima atau tidak, duhai kamu lamaran pekerjaan?

huff..melamar atau dilamar..dua-duanya butuh kesabaran ekstra!
^_^

Sunday, December 9, 2007

..tangisan kerinduan..



Duh Gusti...
Hari ini rasanya rindu sekali dengan salah satu makhluk indah ciptaan-Mu yang telah menemani Engkau disana..
Tangisan hari ini akan terkuaknya segala pekat yang ada ingin dicurahkan bersamanya
Kokohnya dinding kalbu ini pun rapuh oleh kegelisahan diri
Gontai diterjang segala keraguan hidup yang dijalani
Lintasan benak akan terbunuhnya harapan dia atas diriku..

Ya, mungkin kata-kata ‘aneh’ tersebut membuat sebuah pertanyaan, ada apa gerangan? Aneh karena, jarang sekali terpakai oleh aku. Aku memang lagi sediiih banget, sedih itu timbul karena kerinduan pada Sang nenek tercinta, yang selalu aku panggil Ema.
Iya, aku kangen dia, dia satu-satunya orang tua dari orang tua aku yang dekat dengan aku, sosok ibu rumah tangga yang cantik, telaten, sabar, lembut, dan keibuan. Rasa sayang aku padanya sangat kuat, karena untuk beberapa tahun, beliau yang merawat aku waktu kecil. Apapun yang dia lakukan selalu membuat aku nyaman.

Aaah...Ema, kenapa ya mata ini selalu menitikkan air mata setiap mengingatnya? Aku selalu ingat satu hal dari dia, setiap aku mau pulang ke Jakarta, dia peluk aku lalu memegang pipi aku, dia berpesan hal yang sama, dia berharap aku bisa berjuang dan sukses hidup di Jakarta seperti mama, berharap melihat aku berhasil, berhasil di pendidikan dan juga agama, dapat jodoh yang baik dan shaleh, dan beliau juga berharap bisa menyaksikan aku menikah...
Sayangnya..dia nggak sempat lihat itu semua..
Itu yang buat aku sedih kemarin, aku menangis karena aku ngerasa bikin dia kecewa, aku malah merasa mengalami degradasi hidup...

Biasanya kalau aku lagi sedih dan sedang berada dekat dia, aku cuma diam tiduran di pangkuannya, kemudian aku menangis. Beliau juga nggak bicara apa-apa, hanya mengusap-usap rambut aku saja sampai aku tertidur lelap. Mungkin jika beliau masih ada, itu yang aku akan lakukan. Nyaman dan tenangnya itu yang aku cari dari dia.

Hanya ingin dia tahu...cucunya lagi sedih, tapi mudah2an ini hanya fase sementara aja, aku harus semangat lagi..! Kangen Ema...

Saturday, December 8, 2007

..kamulah satu-satunya..



Film yang dibintangi oleh Nirina Zubir, Didi Petet, ini kalau menurut saya cukup oke, herannya kok tidak terlalu booming ya? Padahal film ini banyak pesan-pesan sosialnya lho, selain pesan-pesan sosial yang disampaikan, terdapat juga gambaran kehidupan Kota Jakarta yang keras, yang secara tak langsung akan membuat para penonton di luar Jakarta berpikir 2x untuk merantau ke Ibu Kota Indonesia ini (jika mereka tidak memiliki keahlian dan minim pendidikan).

Tersebutlah Indah, gadis desa dekat pantai, yang sangaaaat ngefans sama grup band Dewa, seluruh album Dewa dia miliki, kemudian ketika ada sayembara gratis nonton Dewa di Jakarta, dia mati-matian kirim kartu pos sebanyak-banyaknya. Ketika dia tidak menang pun, dia masih berjuang untuk bisa pergi ke Jakarta.

Ditemani sahabat setianya yang memendam perasaan pada Indah, Bowo, Indah berusaha agar dia bisa pergi ke Jakarta, nonton konser Dewa, meskipun Sang Abah tercinta (Didi Petet), tidak merestui kepergiannya.
Ketika Indah sampai di Jakarta, dia pun masih harus berjuang untuk sampai di tempat konser Dewa. Wah, jadi nggak ya Indah nonton Dewa?

Pesan yang ada di film ini sebenernya cukup dalam, yaitu, ketika kita ingin meraih sebuah impian, baiknya kita harus menyisipkan pendapat orang lain khususnya orang-orang terdekat kita sebelum mengambil sebuah keputusan. Intinya, jangan egois lah, kita harus mikirin perasaan orang lain yang peduli sama kita. Selain itu, gambaran kota Jakarta yang keras memberikan kokohnya dogma : “Don’t Judge book by It’s Cover”, orang yang mukanya gahar bisa jadi baiknya tulus sama kita, dan orang yang mukanya ramah, bisa jadi berniat jahat sama kita. Di film Kamulah Satu-satunya ini, disampaikan juga, yah… Jakarta keras, Bung! Hidup juga keras!

Nonton bersama [calon] adik tersayang di BSD Plaza 21 bulan Agustus lalu dengan penonton yang tidak terlalu banyak, justru membuat makin konsen, apalagi kalau ada adegan kocak sedikit, ketahuan banget siapa yang ketawa. Hehe..Lagi-lagi akting Nirina pas banget lah karakternya. Eh, Kamulah Satu-satunya jadi nominasi film favorit di FFI, bukan?

Thursday, December 6, 2007

berwisata yiuuk di Kota Toea


Hari begini, dengan segala kepenatan yang ada di Jakarta, rasa-rasanya menikmati wiken di Jakarta bisa dilakukan dalam segala bentuk. Memang, yang paling common itu adalah jalan-jalan di mall, yah yang ujung2nya kita mengeluarkan uang untuk barang yang mungkin nggak kita perlu-perlu amat, jatuh-jatuhnya malah konsumtif.

Buat saya, menikmati hidup itu yang paling penting dilakukan bersama orang-orang tercinta, pacar, keluarga, atau teman-teman, itu udah nilai mutlak deh. Bisa cuma di rumah salah satu teman, haha hehe bareng sambil ngemil dan nonton DVD, karaokean di luar, yah ibarat kata makan nggak makan asal kumpul. Sasaran tempat wiken pun sudah mulai membelok ke judul bersenang-senang di tempat wisata. Sebenarnya waktu liburan panjang dulu, saya menikmati liburan wisata Jakarta bersama 2 orang teman saya, sayangnya nggak dilanjutkan.

Nah, sudah 3 minggu terakhir ini, saya berwiken di tempat wisata di Jakarta. Minggu kemaren salah satunya. Setelah pending sebulan lebih, akhirnya, rencana jalan-jalan ke Kota Toea pun terjadi. Jujur, biarpun seumur hidup tinggal di Jakarta, baru kemaren saya menginjakkan kaki di sana, biasanya hanya transit saja di Stasiun Kota, lantas lanjut mikrolet menuju Mango 2. hehe...

Jalan-jalan bersama 8 orang teman saya, dan 1 orang pacar tersayang (baru 1..:P) ternyata menyenangkan sekali. Judul jalan-jalan kali itu adalah menghabiskan gaya untuk foto-foto. Haha, sebenernya sih dimana pun pasti kita foto, tapi bener2 kemaren itu 3 kamera fotografi, 1 kamera pocket, dan 2 hp berkamera kita keluarkan untuk mengabadikan gaya masing2.


Kota Toea memang sungguh unik, yang paling terkenal tentunya Museum Fatahillah, bangunan di sekitar situ, semuanya jaman kompeni, jarang sekali yang tersentuh polesan masa kini. Kita juga bisa menikmati Museum Wayang, dan yang lainnya. Meskipun banyak kabar2 hororisme si tempat tersebut, tapi semuanya dapat dikalahkan oleh indahnya seni bangunan kolonial. Selain kami, ternyata banyak sekali wisatawan asing yang juga berkunjung ke Kota Toea, dan juga wisatawan lokal lainnya, tentu..session foto2 juga dilakukan oleh rombongan lain, waaah, benar2 dimanfaatkan untuk fotografi deh! Selama mata ini memandang, ternyata di Kota Toea juga menyediakan Tour Guide, Tour Guide inilah yang menjelaskan mengenai sejarah Kota Toea. Lalu, kalau kita ingin masuk ke dalam Museum, kabarnya kita harus merogoh uang, tapi mohon maaf, saya tidak dapat bocorannya berapa. Mungkin ada yang tahu?


Hal lain yang menyenangkan adalah, makanan di situ tuh enak-enak dan murah2. Tadinya saya pikir, akan diberlakukan Opportunity Price untuk harga makanan, secara itu kan tempat wisata, eh ternyata gak sama sekali! Soto Tangkar yang saya beli hanya seharga 7000 dan rasanya pun enak. Ketoprak yang saya garongi dari Ibnu juga enak, apalagi es potongnya, sluurrp...berasa kembali ke jaman SD.

Setiap sebulan sekali waktu wiken di Kota Toea diberlakukan CAR FREE DAY, yang boleh masuk hanya sepeda, waah, sepedanya tuh jaman duluuu banget, yang tinggi2 (di kampung papa juga masih banyak sih), sewa sepeda disitu juga bisa, Rp 20000/ 1,5 jam. Andai saja Jakarta bisa memberlakukan CAR FREE DAY sering2, menyenangkan sekali lho naek sepeda, apalagi boncengan sama pacar. Uuuii..

Ohh, saya hampir lupa menceritakan tentang Cafe Batavia, sore hari buka juga kok, tapi kalau mau lebih romantis, datangnya malam hari, katanya malam hari itu ada band minimalis dengan alunan piano, konon, OKE banget tuh kalo mau melamar di Cafe Batavia. Hehe..


Sayangnya, sewaktu kami berkunjung kesana, Kota Toea sedang dalam tahap renovasi, mungkin satu atau dua bulan kemudian, tempatnya bisa lebih indah dan rapi, dan saya pun berencana untuk datang lagi. Belum sempat ke Museum-museumnya, karena sepertinya lagi repot sekali.
Tempatnya unik, menyenangkan, yah menghilangkan penat daripada belanja...hehe..Yiuk Berwisata di Jakarta...

Wednesday, December 5, 2007

..5 things very important..

Yayaya,,
klo pergi kemana pun..pasti ada yang namanya barang wajib buat dibawa..apa aja sih..??

1. DOMPET...
--> ya eeyyaallaah...bisa jadi pengembara kere, selain itu..macam SIM A, SIM C, KTP, wah penting banget deh isi dompet saya yang besar itu,, makanya katanya temen2 saya.."Wah ada tas lagi di dalam tas!"

2. Handphone
--> oh ya of course, CDMA dan GSM tersebut sangaaat penting, cant live without it, apalagi yang esia, soalnya pulsanya berjalaan teruus..hehe. In case of emergency, selalu stand by..Handphone juga media saya dalam berbisnis..

3. Kunci rumah
--> Oh tentu penting sekali, berbagai macam kunci pintu yang ada di rumah dijadiin satu, just in case pulang malam..

4. Tissue Basah
--> klo perut sudah berontak untuk makan, atau untuk yang lain, dan nggak ada sabun, tissu basah paling efektif!

5. Flash Disc

Hayoo..siapa lagi..
*timpuk akang, strob, imoetz, jeng re, semuaa deh!*

..mengertilah kasih..

Dewwwiiiiii Widowati!...dasar oncom, dia mengkhianatiku..
nggak apa-apa..liat tunggu tanggal maennya gue, hoho..
iya deh,,tanggal 22 maret nggak akan kemana2 buat lo tersayaaang!!

Gara-gara lo juga ngomporin, gue jadi kepikiraaan...hehe, tapi thanks for everything, thanks for the advice..

Wish u all the best for your marriage on 22 March '08
Love you pal...

Mengertilah kasih
by : uthe

Cintamu Kudamba
Walaupun tak pasti
Kuhadirkan sayang..di setiap langkahmu
Masih saja ada yang kutunggu
Kasih sempurnakan…cinta kita

Ketulusan cintaku…
Bagai angin lalu
Keraguan itu
Masih selalu ada
Sampai kapan kasih
Bahagia kan tercipta…

Mengertilah kasih
Pintaku ini…
Satu yang tersisa lagi
Tuk lengkapi hidupku
Oh kasih
Waktu tak menunggu
Hari semakin senja
Pastikan kasih
Coba tuk mengerti


Jadi, bisakah lirik ini untuk dimengerti?? ^_^

..lebih baik sakit gigi daripada sakit hati..[!!??]

Blaah!
Nggak dua-duanya..
Apaan tuh lagu dangdut!?

Huhu..tapi sekarang baik sakit hati daripada sakit gigi..

~sebelah kanan sariawan gede benget..~
~sebelah kiri habis operasi pencabutan gigi bungsu sama drg. Djoko Micni~

Pipi kiri bengkak, bibir kanan memblee..

"neng, buang dulu atuh permen karetna!"

SiaULL!!

Saturday, December 1, 2007

..................

...Pekat...

...Kau menyakitiku perlahan...

...Mengapa tak Kau bunuh Aku sekalian?

...Penat...

...Tersekat...

...Bunuh saja hampa ini...

...Agar tak terasa perihnya lagi...
...Tak akan ada luka lagi...

Featured Post

Celoteh si Ambu Yang Kerja Kantoran

Tulisan ini saya kirim ke Stiletto Book untuk ikut audisi A Cup of Tea : Working Mom Sayangnya belum rejeki, jadi saya berbagi di sini ...